Ampuh Sembuhkan Pasien Positif Covid-19, Ternyata Ini Kandungan Jus C-19

waktu baca 2 menit
Senin, 18 Mei 2020 14:03 0 66 Tim Redaksi
 

MALILIPOS.COM – Jus C-19 racikan Irwan Paturusi di Makassar kini mulai menyita perhatian publik. Puluhan pasien positif Corona dinyatakan sembuh berkat mengkonsumsi ramuan suplemen herbal tersebut.

Hari ini, Senin (18/05/2020), video dari Urip Gunawan, pasien Corona yang berasal dari Palopo yang saat ini tengah menjalani karantina di Hotel Swiss Bell Makassar ramai beredar di sejumlah group WhatsApp (WA).

Serupa dengan puluhan pasien RS Dadi Makassar yang diberitakan sebelumnya, dalam video tersebut Urip memberikan kesaksian tentang khasiat jus C-19 untuk mengatasi Corona. Kondisinya semakin membaik berkat mengkonsumsi jus C-19.

Salah seorang dokter memberikan saya dua botol minuman. Satu botol sudah habis saya minum 5 sendok setiap sesudah makan,” kata Urip.

BACA:  Diracik Adik Prof Idrus Paturusi, Jus C-19 Bantu Sembuhkan Pasien Corona

Dia mengatakan, batuk dan tenggorokannya yang selalu berlendir, kini sudah hilang setelah menghabiskan sebotol jus C-19.

Saya ucapkan terima kasih kepada yang sudah memberikan jus C-19 ini,” ujarnya mengakhiri video singkat tersebut.

Mengandung Buah Mengkudu

Dari hasil penelusuran, redaksi MaliliPos.com berhasil menemukan informasi terkait dengan kandungan jus C-19 yang cukup fenomenal ini.

Ternyata salah satu bahan utama pembuatan jus C-19 ini adalah buah Mengkudu atau Morinda citrifolia, sejenis buah yang memang banyak digunakan dalam ramuan herbal untuk mengobati berbagai jenis penyakit.

Nama lain untuk tanaman ini adalah pace, kemudu, kudu; cangkudu, noni, nono, nonu, ungcoikan atau ach. Tanaman ini tumbuh di dataran rendah hingga pada ketinggian 1500 meter. Di wilayah Sulawesi Selatan pohon Mengkudu ini cukup mudah ditemukan.

BACA:  Diracik Adik Prof Idrus Paturusi, Jus C-19 Bantu Sembuhkan Pasien Corona

Tetapi tentunya bukan hanya buah Mengkudu yang ada di dalam jus C-19 ini. Masih ada tambahan bahan-bahan lain yang hanya diketahui oleh sang peracik, Irwan Paturusi. [aq/bp]